29 C
Sidoarjo
BerandaJatimKepala DSDABM Surabaya Pastikan Genangan Surut Kurang dari 20 Menit

Kepala DSDABM Surabaya Pastikan Genangan Surut Kurang dari 20 Menit

Lilik Arijanto Kepala Dinas Sumber Daya Air serta Bina Marga (DSDABM) memaparkan hasil kinerja dari Januari – Mei 2022 di ruang konferensi pers di Kantor Eks Bagian Humas Pemerintah Kota (Pemkot), Rabu (15/6/2022).

Lilik menyampaikan ada enam target Indeks Kinerja Operasional (IKO) yang harus tercapai di tahun 2022, yang pertama ialah Indikator Saluran Berfungsi Optimal dengan target 95 persen. Lilik menyampaikan, saluran di Kota Surabaya harus terbebas dari sedimentasi setiap bulannya, setelah dilakukan pengerukan sebanyak 4290 DT (ritase).

Sementara itu, jumlah saluran yang harus dikerjakan oleh DSDABM tahun ini ada 303. Lilik menyampaikan, dari jumlah tersebut dalam setahun harus dikerjakan seluruhnya.

“Setiap bulan harus tercapai itu minimal 4290 DT/ritase, selama setahun targetnya 52000 DT serta itu setiap hari kita laporkan untuk penilaiannya untuk evaluasi kami,” kata Lilik.

Sedangkan IKO yang kedua, DSDABM harus menyelesaikan penanganan genangan pada saat musim hujan. Indikatornya ialah, DSDABM harus dapat menyelesaikan genangan air hingga surut kurang dari 20 menit, dengan jumlah rata-rata lama genangan setelah hujan berhenti.

Selain soal lama surut genangan, DSDABM juga ditarget untuk mengatasi tinggi genangan maksimal kurang dari 30 cm dengan jumlah rata-rata tinggi genangan setelah hujan berhenti.

Tak hanya itu, luasan genangan juga menjadi target DSDABM, yaitu setelah hujan berhenti luasan genangan harus kurang dari 450 hektar.

Sementara itu target yang ketiga ialah soal Jalan serta Jembatan yang Berfungsi Optimal dengan target 95 persen. Indikatornya ialah, jalan serta jembatan yang berfungsi optimal, tidak berlubang serta layak dilalui. Untuk saat ini, jalan yang dikelola oleh DSDABM total ada 1731, sedangkan jembatan dikelola 390.

“Target kami dalam sebulan harus melakukan perbaikan atau penanganan optimal dengan jumlah 200 lokasi per bulan,” ujar Lilik.

Lilik melanjutkan, target IKO yang keempat ialah soal saluran yang akan dibangun atau dikoneksikan dalam setahun dengan target 24 lokasi pertahun. Sedangkan kelima, ialah Waktu Penerbitan Persetujuan Teknis Drainase yang diterbitkan harus kurang dari 2 hari.

Waktu tanggap itu dihitung mulai sejak diterimanya permohonan baru atau diterimanya SKRK melalui SSW sampai dengan ditandatanganinya Rekomendasi Arahan Sistem Drainase setiap permohonan.

IKO yang keenam, Lilik menambahkan, DSDABM ditarget Sertifikasi Aset Tanah Dibawah Jalan sebanyak 1500 bidang.

“Sertifikasi aset tanah di bawah jalan ialah proses pensertifikatan aset yang tercantum dalam SIMBADA sampai dengan berkas diterima kantor pertanahan. Nantinya dihitung, berkas permohonan sertifikasi aset tanah di bawah jalan yang masuk ke kantor Pertanahan Surabaya I serta II,” jelas Lilik.

Lilik menyampaikan, seluruh IKO tersebut sebelumnya telah dicantumkan dalam Kontrak Kinerja tahun 2022 serta telah ditandatangani oleh Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya. Bila seluruh target itu tidak tercapai, maka konsekuensinya ia bersama jajarannya akan mundur dari jabatannya.

“Jangan sampai nanti kita memberikan laporan yang tidak sesuai, misal konektivitas jalan. Saya bilang bikin konektivitas di 3 lokasi, tapi ternyata di lapangan belum konek. Ini membahayakan, jadi laporan kinerja kita ini jangan hanya di atas kertas, tapi juga teruji di lapangan,” urainya.

Dalam kurun waktu lima bulan terhitung mulai Januari – Mei 2022, Lilik mengungkapkan, DSDABM telah menerima banyak pengaduan dari masyarakat mulai dari soal jalan berlubang hingga genangan air pasca hujan. Bahkan, ia mengaku, tak jarang menerima surat pengaduan dari warga serta awak media.

“Banyak laporan atau pengaduan masyarakat, ada yang lewat aplikasi Wargaku, tapi yang pasti media lapornya banyak. Ada juga surat pengaduan, ada info dari teman-teman jurnalis. Laporan seperti itu paling lambat harus kita tangani 1×24 jam,” paparnya.

Terakhir, ia menyampaikan, sampai bulan Mei 2022 IKO itu secara umum telah tercapai dengan rata-rata 100 persen. Dirinya berharap, capaian target DSDABM Januari – Mei ini dapat konsisten sampai akhir tahun 2022 mendatang.

“Rata-rata sudah mencapai target seperti yang kami sampaikan pada pertemuan kali ini,” pungkasnya.(man/dfn/ipg)

Sumber -> Suara Surabaya

Komentar

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments

Trending

Jangan lewatkan

0
Punya ide, saran atau kritik? Silakan berkomentar.x
()
x