24 C
Sidoarjo
BerandaSidoarjo RayaPolitik PemerintahanBupati Sidoarjo Apresiasi Kinerja BPPD Sidoarjo Atas Capaian BPHTB KOMINFOSidoarjo- Perolehan...

Bupati Sidoarjo Apresiasi Kinerja BPPD Sidoarjo Atas Capaian BPHTB KOMINFOSidoarjo- Perolehan…

Bupati Sidoarjo Apresiasi Kinerja BPPD Sidoarjo Atas Capaian BPHTB

KOMINFOSidoarjo- Perolehan BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah serta Bangunan) Sidoarjo terus mengalami tren peningkatan sejak tahun 2020. Tahun 2020 lalu perolehan BPHTB Sidoarjo di angka Rp. 282 Milyar. Kemudian ditahun 2021 ada di angka Rp. 350 Milyar. Sedangkan per Desember tahun 2022 ini, pencapaiannya sudah sebesar Rp. 406 Milyar. Tren kenaikan tersebut diapresiasi Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP dalam sambutannya saat menghadiri sosialisasi BPHTB bagi Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dikantor sekretariat Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Sidoarjo, Rabu, (14/12).

Bupati Sidoarjo yang akrab dipanggil Gus Muhdlor mengapresiasi kinerja BPPD Sidoarjo yang mampu meningkatkan BPHTB hingga tahun 2022 ini. Kedepan ia berharap capaian tersebut semakin meningkat.

“Saya ucapkan terima kasih serta apresiasi setinggi – tingginya pada pihak yang mensukseskan peningkatan pencapaian BPHTB Sidoarjo yang terasa hingga saat ini. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas BPPD tadi, sejak 2020-2022 ada kenaikan sekitar 100%,” ucap Gus Muhdlor.

Gus Muhdlor juga berharap dengan sosialisasi seperti ini akan berdampak pada capaian BPHTB lebih baik lagi kedepannya.

“Saya harap sosialisasinya akan lebih masif lagi. Kenapa? Ketika Kabupaten Sidoarjo fokus membangun infrastruktur 2 tahun ini, ternyata diikuti dengan naiknya tren perolehan BPHTB. disebabkan ketika dilihat ternyata jual beli serta pajak BPHTB itu bukan yang beli putus. Tetapi pajak BPHTB ini ternyata pembelian berulang. Kalau pembelian berulang berarti barang yang diperjual belikan ini sebagai barang investasi,” katanya.

Gus Muhdlor juga mengungkapkan rencana pengubahan dasar BPHTB dari NJOP menjadi Zona Nilai Tambah (ZNT).

“Kami sudah anggarkan ada Rp. 3.5 Milyar untuk Zona Nilai Tambah. Jadi nanti basic BPHTB bukan berdasar NJOP tetapi Zona Nilai Tambah. Saya yakin ini akan lebih masif lagi, disebabkan Kabupaten Sidoarjo dianggap sebagai tempat yang profitable untuk investasi, bukan hanya beli rumah lalu selesai,” ungkap Gus Muhdlor mengakhiri sambutannya.

Kepala BPPD Sidoarjo Ari Suryono S.Sos., M. Si berharap dukungan anggota

Sumber » @pemkabsidoarjo

Komentar

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments

Trending

Jangan lewatkan

0
Punya ide, saran atau kritik? Silakan berkomentar.x
()
x