31 C
Sidoarjo
BerandaJatimHukum KriminalSebabkan Korban Meninggal, 2 Tersangka Penganiaya Santri Gontor Menyesal

Sebabkan Korban Meninggal, 2 Tersangka Penganiaya Santri Gontor Menyesal

Ponorogo (PortalSidoarjo.com) – Penyesalan selalu datangnya di akhir peristiwa. Setidaknya itulah yang saat ini dirasakan oleh para tersangka penganiayaan terhadap AM, santri Pondok Gontor yang meninggal. Dua tersangka mengaku menyesal, mereka tak menyangka apa yang dilakukan oleh keduanya menyebabkan kematian pada korban. Para tersangka, yakni MFA (18) serta IH (17), juga merasa terpukul serta menyesali perbuatannya.

“Kondisi kedua klien kami, dalam keadaan terpukul serta menyesali perbuatannya. Mereka tidak menduga serta tidak menyangka perbuatan yang dilakukan menyebabkan sesuatu yang tidak diinginkan oleh semua orang,” kata Suyatman, selaku kuasa hukum dari tersangka MFA serta IH, Jumat (16/9/2022).

Suyatman mewakili para tersangka minta maaf pada orangtua korban, pengasuh Pondok Gontor 1, rekan santri serta para alumni Gontor. Dijelaskan oleh Suyatman, kedua tersangka hari-hari ini hanya merenung serta tatapannya kosong. Keduanya kalau tidak diajak bicara, hanya diam saja. “Kadang terlihat menangis sendiri. dapat jadi mereka sangat menyesal disebabkan sudah mengecewakan banyak orang,” katanya.

Dalam pemeriksaan beberapa hari ini, kedua tersangka juga didampingi oleh Dinas Sosial serta Pemberdayaan Perempuan serta Perlindungan Anak (Dinsos P3A), pekerja sosial, serta unit PPA Satreskrim Polres Ponorogo, yang mencoba memberi semangat mereka.

Orangtua kedua tersangka hingga saat ini juga belum dapat ke Ponorogo. Suyatman menyebut bahwa orangtua salah satu tersangka baru dapat ke bumi reog diperkirakan pekan depan. “Jadi saat ini komunikasinya hanya lewat telepon saja. Kami berharap perkara tersebut segera dilimpahkan serta disidangkan,” pungkas pensiunan polisi tersebut. [end/suf]

Sumber -> Beritajatim.com

Komentar

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments

Trending

Jangan lewatkan

0
Punya ide, saran atau kritik? Silakan berkomentar.x
()
x