30 C
Sidoarjo
BerandaNasionalNusantaraMenko Airlangga Pantau Harga Minyak Goreng di Pasar Wonokromo

Menko Airlangga Pantau Harga Minyak Goreng di Pasar Wonokromo

SURABAYA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memantau harga minyak goreng di Pasar Wonokromo, Surabaya, dengan mendatangi sejumlah pedagang serta menanyakan langsung pada pembeli terkait fluktuasi harga di pasar.

“Dalam tinjauan pasar hari ini, kami mengecek harga operasi pasar, khususnya minyak goreng. Tujuannya untuk mendukung kebijakan pemerintah menekan harga minyak goreng hingga level Rp14.000,” ucap Airlangga di Pasar Wonokromo, Surabaya, Kamis (13/1/2022).

Airlangga mengatakan, selain minyak goreng, operasi pasar juga digelar ke penjual komoditas lain, seperti beras, telur, serta bawang, yang didukung oleh Bulog serta pemegang kebijakan di Jawa Timur.

Ketua Umum Golkar ini berharap, dengan adanya regulasi yang mengatur harga, dalam pekan depan harga minyak goreng sudah berada di level Rp14.000, sebab masih ditemukan minyak goreng dengan harga di atas yang ditentukan.

“Mudah-mudahan minggu depan harga minyak goreng sudah di level Rp14.000 melalui kebijakan stabilisasi harga dengan menggelar operasi pasar,” kata Airlangga.

Salah satu pedagang Pasar Wonokromo, Musdalifa mengakui harga minyak goreng yang dijual pedagang bervariasi, tetapi rerata harga berada di atas Rp20.000.

Musdalifa yang juga sempat ditemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto di stand Pasar Wonokromo menyebut, harga minyak goreng yang dijual pedagang antara Rp22.000 hingga Rp26.000 untuk kemasan 2 liter.

“untuk hari ini yang membeli minyak goreng serta masuk ke dalam Pasar Wonokromo masih sepi mas, sebab pembeli terserap operasi pasar yang digelar pemerintah di luar pasar, dengan harga rerata Rp14.000,” kata pedagang yang sudah belasan tahun berdagang di Pasar Wonokromo tersebut.

Saat melakukan pemantauan di Pasar Wonokromo Airlangga Hartarto didampingi Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi serta Kepala Dinas Perindustrian serta Perdagangan Provinsi Jatim, Drajat Irawan. (antara/jay)

Sumber »

Komentar

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments

Trending

Jangan lewatkan

0
Punya ide, saran atau kritik? Silakan berkomentar.x
()
x