32 C
Sidoarjo
BerandaViral TrendsViral Video Pria Ngamuk ke Polisi, Ogah Judi Sabung Ayam Dibubarkan

Viral Video Pria Ngamuk ke Polisi, Ogah Judi Sabung Ayam Dibubarkan

PortalSidoarjo.com – Insiden seorang pria mengamuk lantaran polisi hendak membubarkan judi sabung ayam viral di media sosial.

Dari video yang dibagikan oleh akun Instagram @fakta.indo belum lama ini, terlihat pria berkaus hitam serta bertopi yang diduga sebagai bandar sabung ayam murka.

Ia nekat menghampiri petugas yang berusaha membubarkan judi sabung ayam di tengah acara.

Kala itu, warga ramai berkumpul di halaman untuk menyaksikan judi sabung ayam. Namun rupanya mereka tak menyadari kegiatan tersebut telah dipantau polisi.

Saat sejumlah polisi meminta warga membubarkan diri, bandar sabung ayam merasa tak terima. Ia lantas menantang duel aparat yang ada di hadapannya.

“Saya lawan kau,” teriaknya seperti dikutip PortalSidoarjo.com dari video.

Mendapat perlakuan tersebut, polisi berusaha merangkul bandar sabung ayam. Namun, pria tersebut terus memberikan perlawanan.

Bahkan saking emosinya, ia juga terlihat menendang botol kaca bir yang ada di lokasi. Pria itu terus menunjukkan amarahnya hingga berusaha melukai polisi dengan pecahan kaca.

Sementara sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian berusaha menenangkan pria tersebut meski diabaikan.

Insiden pria mengamuk gara-gara tak terima judi sabung ayam mau dibubarkan, dilaporkan terjadi di Tongkonan Palasa, Lembang Tondon Matallo, Kecamatan Tondon, Kabupaten Toraja Utara, Sabtu (4/7/2020).

Pria ngamuk gegara polisi mau bubarkan judi sabung ayam. (Instagram/@fakta.indo)Pria ngamuk gegara polisi mau bubarkan judi sabung ayam. (Instagram/@fakta.indo)

Terkini, pelaku yang berusaha menyerang polisi telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Sementara warganet yang menyaksikan video turut memberikan kecaman atas ulah pria tadi.

“Bentar lagi juga beritanya garuing. Kalo gak minta maaf ya maen licin,” kata seorang warganet.

“Pindahkan ke Polda di Makasar, jangan di polres setempat. Mengancam polisi dengan senjata apapun berat hukumannya,” timpal warganet lainnya.

Sumber »

Komentar

0 Komentar
Inline Feedbacks
View all comments

Trending

Jangan lewatkan

0
Punya ide, saran atau kritik? Silakan berkomentar.x
()
x